Friday, 31 July 2015

Apa itu Fisiologi Olahraga?

Fisiologi Olahraga adalah ilmu tentang perubahan-perubahan fungsional yang terjadi sebagai respon terhadap satu sesi olahraga dan adaptasi yang terjadi akibat sesi olahraga yang berulang teratur. Lahraga pada awalanya mengganggu homeostasis. Perubahan yang terjadi sebagai respon terhadap olahraga adalah upaya tubuh untuk memenuhi keharusan mempertahankan homeostasis ketika tuntutan terhadap tubuh meningkat. Olahraga sering
memerlukan koordinasi berkepanjangan di antara berbagai sistem tubuh.

Kecepatan denyut jantung adalah salah satu faktor paling mudah dipantau yang memperlihatkan respon segera olahraga dan adaptasi jangka-panjang terhadap program olahraga yang teratur. Saat seseorang mulai berolahraga, sel-sel otot yang aktif menggunakan lebih banyak O2 untuk menunjang peningkatan kebutuhan energi mereka. Kecepatan denyut jantung meningkat untuk menyalurkan lebih banyak darah beroksigen ke otot-otot yang aktif tersebut. Jantung beradaptasi terhadap olahraga yang intensitas dan durasinya memadai dengan meningkatkan kekuatan dan efisiensinya sehingga jantung tersebut mampu memompa lebih banyak darah per denyutnya. Karena peningkatan memompa tersebut, jantung tidak perlu berdenyut terlalu cepat untuk memompa darah seperti yang dilakukannya sebelum program olahraga teratur.


Para ahli fisiologi olahraga mempelajari mekanisme yang berperan dalam menyebabkan perubahan yang terjadi akibat olahraga. Banyak pengetahuan yang diperoleh dari penelitian tentang olahraga yang digunakan untuk mengembangkan olahraga yang benar untuk meningkatkan kapasitas fungsional orang mulai dari atlet hingga orang yang  tubuhnya lemah. Pentingnya olahraga yang sesuai dan memadai dalam mencegah penyakit dan rehabilitasi kini telah semakin terbukti.

  • Sherwood, Lauralee. 2013. “Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem”. Jakarta. EGC.

No comments:

Post a Comment